Eksistensi Videotron dan Investasinya di Indonesia
Apakah Anda pernah mengamati sebuah layar besar di sebuah gedung dengan desain modern? Atau satu di sebagian spot jalan protokol? Itulah yang disebut videotron. Nama ini mungkin sudah kerap kali kita dengar pula, tetapi apakah kita sudah benar-benar tahu apa videotron itu? Pada dasarnya, sebutan yang diberikan masyarakat luar negeri untuk benda ini merupakan LED display. Menjelang kawasan Indonesia, di mana benda ini sering diterapkan untuk memperlihatkan video-video bernada branding perusahaan atau himbauan pemerintah, namanya berganti menjadi videotron, atau singkatan dari video elektronik.
Secara lebih spesifik, sebuah videotron berarti panel layar berbasis sistem elektronik yang memanfaatkan fungsi dari teknologi lampu LED. Fungsinya memang tidak sekadar menayangkan video, tetapi juga presentasi gambar, diagram, hingga teks awam. Dapat disimpulkan, benda ini sebenarnya yaitu kumpulkan panel lampu LED yang digabungkan menyusun suatu kesatuan hingga membentuk suatu layar berukuran besar dan mempunyai kecakapan menyorotkan pelbagai dokumen visual. Sebagai rujukan singkat, lampu LED yang diaplikasikan untuk videotron tentu berbeda dengan yang diperuntukkan keperluan penerangan awam, ya.
Sudah disebutkan sebelumnya, penerapan videotron dapat ditempatkan pada gedung-gedung besar khas masa sekarang, atau di sepanjang jalan raya sebuah perkotaan. Ragam benda ini memang dibagi menjadi dua kategori, adalah indoor atau dalam ruangan, dan outdoor atau luar ruangan. Pantas dengan namanya, variasi benda ini disesuaikan dengan pengaplikasiannya nanti. Videotron dari macam indoor mesti dipergunakan untuk kebutuhan dalam ruangan, dan begitu pula sebaiknya. Hal ini mengacu pada spesifikasi yang sudah disusun juga untuk mengakomodasi kebutuhan masing-masing lokasi.
Ragam luar ruangan umumnya menggunakan LED variasi DIP (Dual Inline Package), sementara ragam dalam ruangan menggunakan macam SMD (Surface Mount Device). Penampakan mesin penyusunnya berbeda, hasil yang ditampilkan malah relatif tidak sama. Tipe DIP menyorotkan warna-warna primer, ialah merah, biru dan hijau. Rangkaian lampu ini dipersiapkan untuk menonjolkan kecerahan yang tinggi, serta bersifat bendung air. Layak untuk pemakaian luar ruangan. Berbeda dengan ragam dalam ruangan yang menggunakan ukuran lampu lebih kecil, sedangkan tetap menyorotkan warna-warna primer yang sama.
Pada dasarnya, karakteristik videotron mengacu pada penggunaannya saja. Terutamanya, aspek-aspek yang menjadi pembeda masing-masing tipe mencakup variasi dan kecerahan lampu seperti yang telah dibahas, ketahanan akan air dan udara, tingkat kerapatan lampu, konsumsi daya, serta jarak pandang. Untuk macam luar ruangan seumpama, konsumsi kekuatannya lebih besar ketimbang jenis dalam ruangan, serta kapabel memproyeksikan visualisasi sampai jarak 10 meter. https://videotronsurabaya.com/ , variasi dalam ruangan tentu lebih rapat dan maka dari itu hanya bisa diakses dalam jarak 5 meter saja. Kedua tipe videotron tentu konsisten berguna dalam menjadi media promosi, komunikasi dan hiburan.